MENINGKATKAN PERFORMA OLAHRAGA DENGAN ERGOGENIC AIDS

Ergogenic aids Mekanik atau Biomekanik

Alat bantu ergogenik mekanik atau biomekanik merupakan segala sesuatu yang memberikan keuntungan mekanik kepada atlet.  Sebagai contoh, sepeda tercanggih berharga puluhan ribu dolar yang digunakan para atlet balap sepeda Amerika dapat memberikan keuntungan yang sangatnyata dibandingkan dengan sepeda sejenis yang kurang canggih.  Hal ini karena dengan rancangan yang dapat menurunkan berat dan hambatan udara akan meningkatkan kecepatan yang lebih tinggi pada berbagai taraf pengeluaran energi yang relatif sama.  Sama seperti hal tersebut adalah penggunaan sepatu lari yang lebih ringan akan memberikan aplikasi energi yang lebih efisien.
Salah satu praktek gizi yang berhubungan dengan perbaikan penampilan adalah ergogenic aids biomekanik.  Menurut hukum gerak Newton kedua, percepatan (acceleration) suatu objek berbanding langsung dengan gaya (force) yang diterapkan dan berbanding terbalik dengan dengan massanya.  Jika objeknya tubuh manusia, maka dengan massa yang lebih rendah untuk gaya (force) yang diterapkan akan lebih besar percepatannya. Sehingga seorang atlet yang dapat mengurangi berat badannya, khususnya berat lemak, tanpa mengorbankan kekuatan (strength), akan memperbaiki percepatannya jika aplikasi gayanya dipertahankan konstan.  Para atlet seperti pesenam, pelari jarak jauh, dan pelompat tinggi sudah menikmati alat bantu biomekanik ini selama bertahun-tahun.
Ergogenic aids mekanik lain adalah :
o          Latihan Altitude
o          Monitor denyut jantung
o          Komputer - menganalisis VO2 max, teknik, hasil test ,dll.
o          Perekam video – menganalisis teknik
o          Tyre towing – melatih kekuatan
o          Beban – melatih kekuatan
o          Jepit hidung
o          Parasut – melatih kekuatan
o          Downhill running (3° to 5° slope) – melatih kecepatan
o          Uphill running (5° to 10° slope) – melatih kekuatan
o          Treadmills
o          Pakaian, sepatu, peralatan olahraga
o          Latihan vibrasi


Ergogenic aids Farmakologi
Penggunaan ergogenic aids farmakologi dalam olahraga adalah doping, dan Komisi Olimpiade Internasional (IOC), Komisi Olimpiade Amerika, dan banyak kelompok lain yang berkenaan dengan olahraga melarang penggunaan berbagai bahan tersebut yang dapat memperbaiki penampilan fisik.  Lagi pula, banyak dari bahan-bahan obat tersebut berbahaya bagi pemakainya.  Kategori umum dari bahan-bahan yang dilarang termasuk steroid anabolic, beberapa kelas stimulant, narkotika, dan depressant, diuretics, dan untuk beberapa cabang olahraga,alkohol dan β-blocker.
Salah satu obat yang mempunyai implikasi gizi adalah caffeine, karena caffeine merupakan bahan alamiah pada beberapa minuman dan makanan yang kita konsumsi, seperti kopi, the, dan coklat.  Caffeine merupakan stimulant yang mendatangkan sejumlah pengaruh fisiologi dan psikologi pada tubuh yang secara teoritis dinyatakan memperbaiki penampilan.  Sebagai contoh, salah satu teori menyatakan bahwa caffeine akan meningkatkan penggunaan asam lemak bebas sebagai sumber energi selama exercise, sehingga membantu penghematan pemakaian glikogen otot untuk tahapan akhir dari aktivitas endurance aerobic yang berlangsung lama, seperti marathon dan ultramaraton.  Penggunaan caffeine dilarang oleh IOC apabila dipakai melebihi dosis tertentu, sebanding dengan kandungan caffeine yang terdapat dalam 5-6 gelas kopi yang diminum dalam jangka waktu pendek.
Ergogenic aids farmakologi yang lain adalah :
o          Amphetamine
o          Androstenedione
o          Anabolic Steroid
o          Beta Blocker
o          Creatine Monohydrate
o          Caffeine
o          Choline
o          Carnitine
o          Chromium
o          Clenbuterol
o          Dehydroepiandrosterone (DHEA)
o          Gamma hydroxybutyric acid - GHB
o          Hydroxymethylbutyrate - HMB
o          Magnesium
o          Phosphatidylserine
o          Suplemen protein
o          Sodium Bicarbonate
o          Vanadyl Sulphate


Ergogenic aids Fisiologi
Ergogenic aids fisiologi secara teoritis dimaksudkan mempengaruhi secara langsung proses-proses fisiologi tertentu yang penting bagi olahraga. Salah satu alat bantu fisiologi yang paling berhasil adalah doping darah, juga dikenal sebagai menambah darah atau dalam istilah teknis dikenal dengan induksi arythrocythemia.  Beberapa prosedur dapat digunakan, tetapi yang paling aman adalah teknik autologous transfusion.  Pada situasi ini, atlet terlebih dahulu memindahkan seperempat darahnya beberapa bulan sebelum kompetisi, dan ia terus berlatih bersamaan dengan tubuhnya yang secara perlahan mengembalikan sel-sel darah merah dan tingkat hemoglobinnya ke keadaan normal selama periode tersebut.  Kemudian beberapa hari menjelang kompetisi seperempat darahnya yang sudah disimpan tersebut diinfuskan dalam tubuhnya.  Peningkatan kadar sel darah merah dan hemoglobin yang terjadi sangat mengingkatkan kapasitas darah mengangkut oksigen, yang pada gilirannya akan meningkatkan kapasitas endurance aerobik.  Penelitian di laboratorium menunjukkan bahwa prosedur seperti itu memperbaiki waktu tempuh hamper 45 detik pada lari 5 mil, suatu perbaikan yang luar biasa. Doping darah seperti ini pada saat ini dilarang oleh IOC.
Suplemen besi, yang sering dipertimbangkan sebagai ergogenic aidsgizi, diklasifikasikan sebagai alat bantu fisiologi.  Secara teoritis tujuan dasarnya kira-kira mirip dengan doping darah, suatu cara untuk meningkatkan kapasitas darah mengangkut oksigen, yang prosesnya kemungkinan melalui peningkatan kadar hemoglobin.  Ergogenic aids fisiologi yang lain adalah acupuncture, creatin, colostrum, EPO, pengobatan herbal, homeopathy, hormon pertumbuhan manusia, fisioterapi,  pijat olahraga, sauna, sinar ultra-violet.


Ergogenic aids Psikologi
Ergogenic aids ergogenik psikologi dapat dikelompokkan dalam dua kategori umum.  Pertama, pembangkit energi psikologi (psychological energizers) dimaksudkan memaksimalkan produksi energi, yang kerjanya kemungkinan mirip dengan obat-obat jenis stimulant.  Kedua, penenang psikologi (psychological transquilizers) yang secara teoritis dinyatakan memberikan pengaruh menenangkan, membantu mengurangi taraf kecemasan dalam olahraga, terutama pada olahragawan yang mengalami stress dan tekanan darah berlebihan yang dapat mengganggu control muscular, seperti pada olahraga panahan, menembak, menyelam.  Beragam teknik psikologi, yang pada hakekatnya merupakan perbedaan bentuk latihan mental, sudah dipelajari berhubungan dengan kemanjurannya dalam memperbaiki performa fisik.  Pada umumnya, temuan penelitian masih belum meyakinkan dengan teknik-teknis seperti hipnotis, pengaturan stress, control pikiran dan latihan konsentrasi sebagai metode untuk memperbaiki performa dalam olahraga.  Akan tetapi ahli psikologi olahraga menganjurkan bahwa berbagai ergogenic aids psikologi kemungkinan bermanfaat dan tidak membahayakan atlet.
Beberapa praktek gizi agaknya sedikit berhubungan denganergogenic aids psikologi.  Caffeine, seperti dikonsumsi dalam kopi, kemungkinan merupakan pembangkit energi psikologi yang potensial. Disamping itu, penelitian sekarang menunjukkan bahwa suplementasi vitamin tertentu pada vitamin B-kompleks kemungkinan berperan sebagai penenang psikologi dengan merangsang produksi neurotransmitters yang tepat pada otak.
Ergogenic aids psikologi yang lain adalah :
o          Bergembira
o          Hipnosis
o          Musik
o          Psikologi
o          Relaksasi
o          T'ai Chi

Ergogenic aids Gizi
Secara teoritis terdapat ergogenic aids ergogenik gizi pada setiap kelas zat gizi dari enam kelas utama zat gizi.  Para atlet pada umumnya sudah biasa menggunakan suplemen dari hampir semua zat gizi dalam usahanya memperbaiki performa fisik.  Sebagai contoh, senyawa karbohidrat tertentu sudah diketahui membantu penyerapan dan utilisasi karbohidratselama exercise.  Diet “carbohydrate loading” merupakan ergogenic aids. Yang lain yang tergolong ergogenic aids gizi adalah soda bicarbonate, cafein, creatin, sports drinks, glutamin, asam amino, dll.  Secara lengkap ergogenik gizi dapat dilihat pada Tabel 1.

Tabel 1. Jenis-jenis Nutritional Ergogenic Aids

Jenis
Klaim
Hasil riset
Aspek legalitas
Antioksidan
Mempercepat pemulihan otot
Hasil riset bervariasi
Legal
Aspartat
Meningkatkan pemakaian asam lemak sehingga sparing glikogen otot
Hasil riset bervariasi
Legal
L-carnitine
Meningkatkan metabolisme lemak
Hasil menunjukan tidak efektif
Legal
Kafein 
Meningkatkan performa olahraga
Meningkatkan performa pada olahraga endurans & olahraga intensitas tinggi
Legal (level pada urin 12-15 mikrogram/mL)
Karbohidrat
Meningkatkan performa olahraga,
m
enunda kelelahan
Meningkatkan performa olahraga 
& menunda terjadinya kelelahan
Legal
Kolin
Meningkatkan performa olahraga,
m
enunda kelelahan
Hasil riset bervariasi
Legal
Kreatin
Meningkatkan kapasitas sprint
Meningkatkan kapasitas sprint
& massa otot
Legal
Glutamin
Meningkatkan imunitas &membantu resintesis glikogen saat recovery
Negatif pada imunitas kemungkinan berpengaruh pada resintesis
Legal
Gliserol
Mengurangi Heat Stress,
m
engikat cairan dalam tubuh
Menunjukan hasil positif
Legal
Fosfat
Meningkatkan produksi ATP,
m
eningkatkan kekuatan otot
Hasil riset bervariasi
Legal
Protein
Optimasi perkembangan 
& perbaikan otot
Menunjukkan hasil positif
Legal
Natrium Bikarbonat
Buffer terhadap asam laktat
Meningkatkan performa pd aktivitas yang bergantung terhadap glikolisis anaerobik untukmenghasilkan ATP seperti larisprint & renang
Legal
Minuman olahraga
Meningkatkan ketahanan, menyediakan cairan, karbohidrat, dan elektrolit
Mendukung
Legal
Zink (Zn)
Meningkatkan ketahanan fisik, kesiapan mental, konsentrasi, testosteron bebas
Terbatas
Legal
Multivitamin
Meningkatkan energi,ketahanan dan kapasitas aerobik, mempertinggi pemulihan
Tidak ada keuntungan kecuali sebelumnya ada defisiensi
Legal

   Sumber:  McKinley Health Center 2007

Sumber bacaan :

McKinley Health Center. 2007. Ergogenic Aids: Nutritional Supplements for Athletes.http://www.mckinley.uiuc.edu/Handouts/ergogenic_aids.html [2Desember 2008]

Williams MH.  1988.  Nutrition for fitness and sport.  Second edition.  Iowa : Wm. C. Brown Publishers.

Wolinsky I, and Driskell JA.  2004.  Nutritional ergogenic aids.  Boca Raton : CRC Press.


MENGENAL POSISI YANG ADA DALAM SEPAKBOLA

Sepakbola merupakan olahraga paling populer didunia. Semua orang pasti tahu permainan ini, tetapi sepakbola mempunyai banyak rahasia dalam permainannya. Dari strategi, formasi, dan posisi pemain. Dalam kesempatan ini saya akan mengenalkan kepada para pembaca tentang posisi pemain beserta tugasnya.

1. Goal Keeper (kiper/penjaga gawang)
Kiper atau penjaga gawang merupakan posisi paling krusial bagi sebuah tim. Dia bisa menjadi penyelamat ataupun pecundang bagi tim karena dia bertugas menjaga bola agar tidak masuk ke gawang atau goal. Untuk menjadi kiper diperlukan beberapa syarat, seperti postur tubuh minimal 170cm, kecepatan membaca permainan lawan, sigap, tenang, dan yang paling penting adalah keberanian terhadap bola. Nomor kostum yang biasa digunakan adalah nomor 1, 12, dan 99.

2. Center Back (bek tengah)
Bek tengah merupakan jantung pertahanan sebuah tim. Biasanya dalam sebuah tim yang memiliki pertahanan kuat akan sulit dikalahkan. Selain itu bek tengah juga menjadi panutan pemain bertahan lainnya dalam memainkan perangkap offside. Dia juga bertugas mengamankan gawang dari ancaman lawan. Seorang bek yang ideal harus memiliki tinggi badan minimal 175cm, body balance, sigap, pandai membaca gerakan lawan, dan agresif merebut bola. Nomor kostum yang biasa dipakai adalah 4, 5, 15, dan 13.

3. Libero
Libero adalah pemain bertahan (CB) yang sekaligus membantu serangan. Posisi Libero pertama kali dikenalkan oleh pemain legendaris asal Jerman, Frank Beckenbuer. Orang yang memainkan posisi ini harus mempunyai semangat juang dan stamina yang tinggi, kecepatan, dan jumping power dalam perebutan bola udara. Nomor punggung yang biasa digunakan 4, 5, dan 16.

4. Side Back/Full Back (bek sayap)
Bek sayap merupakan pemain bertahan yang bertugas menjaga didaerah luar kotak penalti. SB ini juga sering melakukan overlap panjang untuk mambantu serangan dari sayap. Untuk menjadi SB diperlukan stamina yang kuat, kecepatan lari, passing akurat, dan dribble. Nomor yang sering digunakan 2, 3, 6, dan 77.

5. Defensive Midfielder (gelandang bertahan)
DMF merupakan jangkar bagi pertahanan dan penyerang. Tugas DMF adalah memotong serangan lawan, menjadi penghubung antara pertahanan dan penyerang. Sebagai DMF harus mempunyai stamina yang kuat, pandai membaca permainan lawan, agresif merebut bola, body balance, dan long pass yang baik. Nomor yang biasa dipakai 8, 16, dan 18.

6. Center Midfielder (gelandang tengah)
CMF merupakan penyeimbang permainan. Sering dikatakan posisi ini merupakan jendral lapangan, dikatakan seperti itu karena memang posisi ini berfungsi sebagai pusat permainan dalam sepakbola. Selain sebagai pusat permainan, CMF juga bertugas mengumpan bola kepada penyerang. Untuk menjadi CMF dibutuhkan stamina yang kuat, body balance, short pass, shoot power, dan shoot accuration. Nomor yang biasa digunakan 8, 13, 18, 23, dan 32

7. Side Midfielder (pemain sayap)
Posisi ini bertugas membuka serangan dari sisi lapangan dan memberikan umpan kepada penyerang. Seorang pemain sayap sangat penting harus meiliki kecepatan, dribble, crossing, acceleration, dan pass accuration. Nomor yang biasa digunakan 7, 11, 13, 14, dan 21.

8. Play maker/Offensive Midfielder
Play maker ini bertugas menjadi inspirasi permainan tim dan mengacaukan pertahanan lawan serta membuka ruang bagi penyerang. Posisi ini sangat spesial mengingat tugasnya yang menjadi sumbu permainan. Seorang play maker harus mempunyai teknik yang tinggi, kecepatan dribble, body balance, stamina yang kuat, pass accuration, shoot accuration, dan team work yang kuat. Nomor yang paling sering digunakan 10.

9. Center Forward (penyerang tengah)
CF merupakan target man terakhir untuk mencetak gol ke gawang lawan. Posisi ini sangat krusial bagi permainan tim karena bisa menjadi penyemangat tim ataupun bumerang bagi tim dari sisi kejiwaan. Orang yang menginginkan posisi ini harus memiliki teknik, pandai mencari peluang, shoot accuration, shoot power, kecepatan, dribble, tinggi minimal 170cm, jumping power, pekerja keras, ketenangan, dan body balance. Nomor yang biasa digunakan 9.
10. Side Forward (penyerang sayap)
Bertugas menyerang dari luar kotak penalti. Pemain diposisi ini harus mempunyai teknik, kecepatan dribble, acceleration, shoot technique, stamina, shoot accurate, passing, free kick accurate, dan mental yang kuat. Nomor yang biasa digunakan 7, 11, 9, 21, dan 13.

11. Coach (pelatih)
Pemain ini merupakan otak dari permainan. Meskipun tidak turun secara langsung, tetapi dia lah orang yang memberikan keputusan strategi yang digunakan. Pengambilan keputusan ini tidaklah mudah karena akan berdampak kepada permainan tim. Jadi untuk menjadi seorang pelatih harusnya mempunyai mental yang kuat, kemampuan manajemen, ahli strategi dibidangnya, serta ketenangan dan kesabaran.

Secara garis besar posisi diatas merupakan posisi yang paling sering digunakan. Posisi ini nantinya akan berubah-ubah sesuai dengan formasi yang akan digunakan.

BODY BALANCE DALAM SEPAKBOLA

Balance training dalam permainan sepakbola meningkatkan kesimbangan tubuh dengan signifikan. Keseimbangan tubuh dalam sepakbola mengacu pada proses menjaga pusat gravitas tubuh seorang pemain bola dalam batas topangan tubuhnya. Guna menjaga keseimbangan tubuh seorang pemain bola selagi bermain bola, menyesuaikan tubuh yang stabil dalam hubungannya dengan gerak tubuh dan ruang gerak adalah sangat penting.

Suatu studi yang dilakukan oleh Democritus University of Greece memperlihatkan bahwa balance training secara signifikan mengurangi peluang cedera dan meningkatkan performa sang pemain. Suatu studi lagi di Jerman menemukan bahwa semakin banyak latihan balance semakin kecil cedera terjadi.

Latihan Keseimbangn Tubuh

9 TIPS GAYA HIDUP SEHAT MENUJU ABAD 21


1. Mengubah pola pikir

Hal yang paling mendasar untuk menjalankan pola hidup sehat dengan mengubah pola pikir supaya hidup mau serius mencanangkan hidup sehat. Setidaknya mesti ketat memiliki komitmen untuk menjalankan gaya hidup sehat dan praktiknya seperti agama, dengan harus mencari orang atau sosok yang benar-benar mampu sebagai teladan dan mau menyadarkan pentingnya hidup sehat.

2. Membutuhkan kemampuanl
Seperti halnya kecerdasan, kesehatan pun membutuhkan kemampuan supaya bisa serius bisa memiliki tubuh yang sehat, langsing, bugar, bergairah, dan relatif bebas. Kemampuan ini artinya akan menyesuaikan dengan jenis kelamin pria atau wanita, pekerja kantor atau ibu rumah tangga, usia, dan sebagainya. 

3. Mencanangkan komitmen dan motivasi
Untuk menyukseskan gaya hidup sehat harus benar-benar mencari orang atau sosok yang mampu memotivasi dan serius mengajak hidup sehat. Selama prinsip ada teman atau mitra yang sama-sama serius untuk menjalankan pola hidup sehat.

4. Memiliki lingkungan yang sehat
Gaya hidup dbentuk oleh lingkungan. Apabila Anda ingin menukar gaya hidup harus dimulai dari lingkungan. Dengan mengubahnya berarti Anda akan memiliki banyak teman untuk berkomitmen menerapkan hidup sehat.

5. Rajin datang ke seminar kesehatan 
Berada di tempat yang benar, misalnya dengan rajin mengunjungi acara-acara seminar kesehatan atau berlatih dan datanglah ke berbagai klub kebugaran.

6. Membatasi konsumsi makanan 
Tidak selamanya bisa mengontrol makanan yang dikonsumsi. Tetapi ada baiknya juga untuk mulai serius dan tegas, misalnya membatasi makanan yang digoreng. Makanan yang digoreng dengan minyak panas tinggi bisa menyebabkan darah menjadi lebih kental dan memperberat kerja jatung di dalam tubuh kita.

7. Mengurangi minuman mengandung gula
Sebaiknya mengurangi minuman yang mengandung gula, sebab gula akan mempercepat efek penuaan, obesitas yang berakibat pada penimbunan lemak di lever. Boleh pakai pemanis alami seperti gula aren ketimbang gula pasir.

8. Tekadkan diri dengan konsumsi makanan sehat
Sebaiknya bersantap sayuran dan buah sebagai menu wajib yang sangat membantu mencegah penyakit

9. Menyertakan suplemen
Sebaiknya menyertakan suplemen sebagai suplemasi tambahan untuk membantu memenuhi nutrisi yang kurang di dalam tubuh.